Cilacap, Kabarpubliknews.com
Melalui Kepala Bidang Tata Ruang Kab. Cilacap, Kepala Dinas PUPR menjelaskan terkait awal mulanya Pembangunan Terminal Karapucung sebagai berikut.
“Berawal dari Rencana Pemerintah Daerah untuk mengembangkan Terminal Karangpucung Cilacap yang sebelumnya berada di tanah milik Desa Karangpucung untuk berpindah ke lokasi Ex Kantor Kecamatan Karangpucung dan Ex Puskesmas Karangpucung yang telah direlokasi sebelumnya”, Ungkapnya.
Melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap Berencana Pembangunan Terminal Karangpucung Tipe C dengan usulan perencanaan pada tahun 2020 sebesar Rp 6,6 milyar rupiah.
Pada tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Cilacap baru bisa merealisasikan rencana tersebut dengan menyediakan dana sebesar Rp 2 milyar rupiah untuk digunakan, Pembangunan Terminal tersebut dialokasikan ke Dinas PUPR Kabupaten Cilacap.
Pembangunan tahap pertama tersebut digunakan untuk Pembangunan Gedung Terminal / Ruang Tunggu Penumpang, Mushalla, KM/WC dan landasan parkir bus.
Tahun 2022 usulan penerusan pembangunan terminal Karangpucung tidak teralokasikan, sehingga pihak DPUPR mengusulkan kembali untuk tahun 2023 sebesar Rp 1,5 milyar.
Namun pertengahan 2022 muncul pada anggaran perubahan sebesar Rp 200juta yang dimanfaatkan untuk pemindahan jaringan listrik, kantor sementara dan akses masuk terminal.
Dalam pelaksanaan tahun anggaran 2023 ternyata masih belum terselesaikan sehingga diusulkan lagi nanti pada tahun 2024 sebesar Rp 500juta guna penyempurnaan pembangun terminal rampung semuanya, sehingga nantinya total anggaran keseluruhan pembangunan terminal karangpucung yang dilakukan DPUPR Kabupaten Cilacap sebesar Rp 4,2 miliar, lebih hemat Rp 2,4 miliar dari Anggaran pengajuan pertama di tahun 2020. ungkap kepala bidang tata ruang kab. cilacap diruang kerjanya (08/09).
jadi anggaran tidak terbuang sia sia, bisa dijelaskan dengan adanya penyesuaian desain yang bertujuan untuk keamanan, kenyamanan dan keselamatan adalah faktor penting yang harus dipenuhi sesuai PP 16 tahun 2021, sehingga untuk kepentingan tersebut dilakukan penyesuaian desain yang berakibat terjadi pembongkaran sebagian. Dan pembongkaran tersebut sudah melalui prosedur yang benar juga tetap dicatat dan sebagian akan dilelang sehingga tetap ada pemasukan ke daerah tandasnya.
Nover