KAMPAR (KPN) – Telah terjadi kebakaran hebat di Kelurahan Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar. 2 unit rumah petak, 3 unit ruko dan rumah tinggi (panggung) dari kayu hangus dilalap di jago merah, Selasa (25/4/2023) sekira pukul 19.00 WIB.
Korban adalah Sari dan keluarga besarnya yang mana ia juga pertama kali melihat kebakaran tersebut.
Kejadian ini berawal Selasa tanggal 25 April 2023 sekira pukul 19.00 WIB, saat Sari melihat-lihat keluar dari dalam rumah petak berbentuk ruko yang dijadikannya sebagai tempat berjualan pop ice. Pada saat itu ia melihat rumah tinggi (rumah peninggalan keluarga besarnya) telah dilalap api dari ruang tengah hingga menjalar ke ruko yang ditempati oleh Ermalita.
Melihat kejadian tersebut Sari memberitahukan kejadian itu kepada Ermalita yang sedang ke Masjid Sholat Isya dan bersama Ermalita lalu menginformasikannya kepada Arjunawati.
Kemudian mereka, beserta keluarga besarnya dibantu oleh warga setempat memadamkan api, namun api belum dapat dipadamkan.
Pada sekira pukul 19.15 WIB, personil piket Polres Kampar mendapatkan informasi bahwa ada ruko dan tempat tinggal warga yang terbakar di Kelurahan Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang.
Atas informasi tersebut, personil piket Polres Kampar dipimpin oleh Pamenwas Kompol Maitertika SH MH langsung menuju ke tempat kejadian bersama-bersama dengan tim identifikasi Satreskrim Polres Kampar, Personil Sat Samapta, Sat Lantas serta personil Polsek Bangkinang Kota untuk selanjutnya mendatangi tempat kejadian kebakaran.
Kemudian, tim mengamanankan TKP, membantu memadamkan api, mengatur lalin dan melakukan proses identifikasi kebakaran.
Pada kesempatan itu juga sekira pukul 19.30 WIB, Dinas Pemadam Kebakaran Pemda Kampar dengan 25 (dua puluh lima) personil dengan 5 (lima) unit mobil Pemadam Kebakaran sudah sampai ke tempat kebakaran memadamkan api.
Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK melalui Kabag Ops Polres Kampar Kompol Maitertika SH MH membenarkan kejadian tersebut.
“Sekira pukul 20.00 WIB, api dapat dipadamkan, kemudian dilanjutkan dengan pendinginan,” jelas Maitertika.
Untuk penyebab awal kebakaran, diduga akibat konsleting listrik (arus pendek) dirumah tinggi yang terbuat dari kayu, namun untuk penyebab secara pasti masih dalam Lidik Satreskrim Polres Kampar.
“Dalam kebakaran ini tidak ada menimbulkan korban jiwa, sedangkan kerugian materil di taksir sebesar Rp 350.000.000,- (tiga ratus lima puluh juta rupiah),” terang Kompol Maitertika.
(ES/HPK)