KOTABOGOR (KPN) – Bhakti untuk negeri dengan memperingati HUT RI ke 78 melaksanakan upacara bendera dan bersih-bersih kali menjadi pemandangan yang sangat luar biasa, kegiatan yang dihadiri ratusan orang ini berlangsung Bantaran Kali Ciliwung, Depan Perum Graha Grande RW 008, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Sabtu (19/8/23).
Acara di inisiasi oleh Polresta Bogor Kota ini dihadiri 100 orang ini dihadiri juga dari dinas pendidikan, perwakilan siswa, guru, kepala sekolah, pasukan kuning, satgas Ciliwung, BPBD dan TNI – Polri. Dalam kegiatan pun berlangsung pembagian sembako dan penyematan medali bagi siswa yang rajin dalam pembersihan kali Ciliwung oleh Kapolresta Bogor Kota.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, kegiatan ini sebenarnya adalah berangkat dari aduan warga melalui Jum’at Curhat yang terkait dengan tawuran. Ini menjadi pembelajaran untuk peranan jika ada informasi tawuran itu harus dipetakan. Mulai dari sisi akar permasalahan hingga pihaknya bisa berupaya untuk mencegah jangan sampai kejahatan atau tawuran itu terjadi.
” Nah salah satunya yang kita dapati ketika berdialog dengan orang tua dari para pelajar tersebut atau pihak sekolah ataupun dengan pelajar itu sendiri, bahwa pada dasarnya mereka ingin diperhatikan, mereka perlu perhatian dan perlu kita rangkul dan diarahkan. Ini adalah wujud dari kita komunikasi kita, perhatian dan kita isi kegiatan-kegiatan para pelajar tersebut dengan hal-hal yang bermanfaat,”tandasnya.
Dalam menjaga lingkungan sekitar, Ini menjadi tanggungjawab semuanya, banyak daerah dilanda kekeringan dan bagaimana bisa bermanfaat untuk lingkungan air sungai yang bersih. Selain itu, kegiatan menanam pohon juga memiliki fungsi supaya udara tetap terjaga.
” Artinya kita tidak hanya bisa merusak saja, tapi kita juga harus bisa memelihara, meregenerasi dan menanamkan nilai-nilai kebaikan, dan hari ini kita bersih-bersih sampah di Kali Ciliwung dan tadi kita juga melaksanakan upacara bendera, menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kemudian kita kasih medali untuk pelajar, karena adik-adik kita sangat bersemangat tanpa lelah dalam memunguti sampah,” paparnya.
Saat ngobrol, anak-anak siswa banyak bercerita tentang keinginan dan cita-citanya. Ada yang berkeinginan jadi mekanik, TNI hingga ingin jadi Polisi. Karena pad dasarnya tidak ada anak yang nakal, yang ada hanya anak yang belum baik. Makanya perlu dirangkul dan diwujudkan keinginannya, bisa kerjasama dengan pihak bengkel.
” Kedepannya, kita akan coba kerjasama dengan bengkel atau usaha otomotif. Ini dilakukan untuk memberikan ruang kerja bagi anak-anak muda, supaya tersalurkan dalam keahliannya hingga mempunyai kesibukan yang positif, diharapkan bisa memiliki penghasilan sendiri,” tambahnya.
Dikesempatan yang sama, Kasat Intelkam Polresta Bogor Kota, Kompol Rezky Syam memuturkan, dalam kegiatan ini sekolah yang terlibat, merupakan siswa yang ikut dalam Program khusus pembinaan SMKN 4, SMK Bina Sejahtera, SMK Surya Kencana & Angkatan Gel I Gabungan SMA/SMK perwakilan Se Kota Bogor.
“Jumlah pelajar sebanyak 40 orang, dan termasuk dalam pembinaan bersama orang tua, guru, satgas dan konselor SKCK Polresta Bogor Kota. Hasil pengangkatan sampah yang terangkut sebanyak 287 karung sampah anorganik, 58 karung organik & dan termasuk kayu yang berserakan di bantaran sungai Ciliwung,” pungkasnya.
- Sumber : D2N
- Editor : TBW